Hotel Surabaya, Sejarah Gino Feruci Kebonjati Hotel Bandung
Trivia! Tahu tidak bahwa Gino Feruci Kebonjati merupakan wujud kedua dari Hotel Surabaya, yang merupakan penginapan tertua di Bandung dan menjadi bagian resmi dari sejarah heritage kota Bandung? Sejarah Hotel Surabaya lebih tua dari Hotel Savoy Homann tahun 1938 dan Preanger tahun 1925. Hotel yang dibangun 1886 ini terdiri dari tiga bangunan yang bergaya neoclassic dan artnouvo. Saat ini, bangunan ini resmi terdaftar sebagai salah satu Benda Cagar Budaya di Kota Bandung lho!
Hotel Surabaya didirikan bertepatan dengan masuknya jalur kereta api dari Batavia (Jakarta) ke Bandung pada tahun 1884. Dengan masuknya rel kereta api, Bandung yang sebelumnya masih berupa desa kecil di Dataran Tinggi Parahyangan, mulai terbuka bagi “dunia” luar. Seiring dengan semakin terbukanya daerah ini terhadap para pendatang, terutama para pengunjung dari Batavia, maka kebutuhan akan kamar penginapan di Bandung saat itu pun semakin meningkat.
Belum diketahui mengapa hotel ini diberi nama Surabaya, padahal jelas-jelas letaknya di Kota Bandung. Satu versi menyebutkan bahwa nama itu berasal dari pemilik hotel ini yang merupakan seorang pengusaha asal Surabaya bernama Tan Tjin Gie, yang membuka usaha penginapan di Bandung. Sedangkan versi lain menyebutkan hubungannya dengan kelanjutan pembangunan rel dari Bandung ke Surabaya, dan bahwa Bandung menjadi kota transit penting bagi pelaku perjalanan dari Batavia ke Surabaya saat itu.
Jadi, ketika anda menginap di Gino Feruci Kebonjati Hotel Bandung, anda menginap bersama sejarah tak terpisahkan dari kota Bandung sendiri 🙂